By: M.A.Yulianto. *)
Secara umum
statistik dapat diartikan sebagai suatu cara untuk mendapatkan informasi dari
data. Secara lebih detail, arti statistik dapat dikelompokan menjadi tiga
yaitu:
- Statistik diartikan sebagai pelaporan sekumpulan data,
misalnya statistik sepakbola, statistik penduduk dan sebagainya.
- Statistik adalah kuantitas yang dihitung dari
sekumpulan data, contohnya: proporsi, rata-rata dan sebagainya..
- Statistik juga diartikan sebagai suatu disiplin
ilmu dan seni dalam membuat inferensia dari suatu spesifik unit untuk
sesuatu yang general.
Data adalah sesuatu yang dianggap dapat memberikan gambaran tentang
suatu keadaan atau persoalan. Data dianggap sebagai sesuatu yang belum
tentu benar, namun dalam prakteknya anggapan atau asumsi sering digunakan
sebagai dasar pengambilan keputusan, misalnya karena pemerintah menganggap
persediaan stok beras cukup karena data produksi padi menunjukan adanya
peningkatan, maka diputuskan tidak mengimpor beras. Oleh karena suatu anggapan
atau asumsi itu belum tentu benar, maka apabila digunakan sebagai dasar
pembuatan keputusan, keputusan itu masih bisa keliru atau salah. Maka dari itu
secara statistik anggapan yang merupakan hipotesis harus diuji terlebih dahulu.
Bicara statistik berarti bicara
sampel. Sampel adalah bagian anggota populasi yang dijadikan objek
penelitian. Populasi adalah sekumpulan objek yang lengkap dan jelas yang
ingin dipelajari sifat-sifatnya. Kegiatan untuk meneliti semua objek (populasi)
disebut kegiatan sensus, contoh: sensus penduduk, sensus pertanian,
dsb. Kegiatan meneliti sebagian populasi yang menjadi objek terpilih
disebut survei. Ukuran deskriptif dari sebuah populasi adalah parameter,
sedangkan ukuran deskriptif dari sebuah sampel adalah statistik. Jadi
populasi mempunyai parameter sedangkan sampel mempunyai statistik. Data
hasil sensus dapat dianalisis dengan cara deskriptif. Data hasil survei dapat
dianalisis dengan cara deskriptif dan inferensia. Inferensiaadalah suatu bentuk
pengambilan keputusan di mana termasuk didalamnya pernyataan, penjelasan,
perbandingan, estimasi, proyeksi, dsb.
Metode statistik dapat
dikelompokan menjadi dua, yaitu statistik parametrik dan statistik
nonparametrik. Pengujian parametrik merupakan cara menguji hipotesis yang
didasarkan pada beberapa asumsi:
- observasi sampel harus dipilih dari populasi yang
dianggap memiliki distribusi normal.
- dalam kasus pengujian beda 2 parameter atau lebih,
populasi-populasi tersebut bukan saja dianggap memiliki distribusi
normal tetapi juga memiliki varians yang sama (asumsi homoskedastisitas).
Keabsahan asumsi tersebut
menentukan sejauhmana hasil uji parametrik tersebut berarti atau tidak.
Sedangkan metode nonparametrik tidak pernah merumuskan asumsi mengenai populasi
darimana sampelnya dipilih. Metode statistik yang digunakan pada
statistik nonparametrik adalah yang berhubungan dengan data yang berbentuk
ranking atau data kualitatif (skala nominal atau ordinal) atau data kuantitatif
yang tidak berdistribusi normal. Oleh karena itu statistik nonparametrik
seringkali disebut dengan statistik bebas distribusi. Pada statistik
nonparametrik, kita akan menguji karakteristik populasi tanpa menggunakan
spesifik parameter. Oleh karena itu statistik uji ini disebut dengan
statistik nonparametrik yaitu akan menguji apakah lokasi populasi berbeda dari
pada menguji apakah rata-rata populasi berbeda.
Perlu disadari bahwa uji
nonparametrik selayaknya tidak digunakan apabila uji parametrik dapat
diterapkan, karena tingkat keampuhan uji nonparametrik lebih rendah dari pada
uji parametrik. Namun anda sebagai pengambil keputusan atau peneliti jangan
salah menafsirkan bahwa derajat kegunaan metode statistik nonparametrik dibawah
metode statistik parametrik. Tentu saja tidak demikian, masing-masing
metode dibuat dengan spesifikasi khusus sesuai dengan macam data yang
digunakan. Peningkatan keampuhan uji nonparametrik harus dengan
memperbesar sampel. Namun seperti kita ketahui memperbesar sampel berarti
akan menambah biaya, waktu, dll.
Penjelasan mengenai apa dan
bagaimana menggunakan metode-metode statistik parametrik maupun nonparametrik
akan dijelaskan pada sesi tulisan yang lain. Selamat menikmati statistik.
Tambahan Catatan:
Apa itu Statistik Non Parametrik?
Ø Metode
statistik yang berhubungan dengan data yang berbentuk ranking atau data
kualitatif (skala nominal atau ordinal) atau data kualitatif (skala interval
dan rasio) yang tidak berdistribusi normal.
Ø Sering
disebut “statistik bebas distribusi” atau “distribution
free statistic”.
Ø Karakter
populasi diuji tanpa menggunakan spesifik parameter.
Ø Menambah
sampel dapat meningkatkan keampuhan uji Non Parametrik.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar